Senin, 21 Juli 2008

Balapan Liar

Malam ini saya melintas di jalan KH Mas Mansyur (daerah Tanah Abang) menuju Casablanca naik taksi Blue Bird. Dari arah Cideng kami naik jalan layang Jati Bening Jati Baru, lalu turun masuk terowongan (underpass) Tanah Abang. Sopir Blue Bird dan saya kaget serempak saat ada 3 motor yang bergerak melawan arus tepat di “mulut” underpass Tanah Abang. Si sopir kaget sambil menginjak rem dalam dalam saat salah satu motor putar balik di ujung underpass, sementara saya kaget karena taksi direm mendadak. Taksi sempat goyang karena direm mendadak. Untung motor tadi selamat dan kami juga selamat tidak diseruduk mobil dari belakang.

Rupanya mereka akan melakukan balapan motor. Gila, di tengah lalu lintas yang masih cukup ramai, mereka sudah siap beraksi. Yang menonton pun banyak, semua memadati pinggir jalan Tanah Abang di sepanjang pagar pembatas underpass. Foto di atas memang bukan saya ambil tadi, tapi situasinya persis seperti itu : banyak orang nonton balapan liar dari atas underpass. Memprihatinkan mereka-mereka itu, baik yang balapan maupun yang nonton, sama-sama kurang hiburan.
Sampai tulisan ini diketik, saya masih bisa mendengar derum motor yang sedang balapan. Saya sedang di Telkomsel Karet Tengsin saat ini. Tadi sempat ngobrol sebentar dengan satpam Telkomsel, mereka membenarkan cerita saya kalau di Tanah Abang rutin diadakan balapan motor liar. Biasanya diadakan dari dekat layang Casablanca sampai dekat jalan layang Pejompongan. Kali ini lokasi balapan diubah karena kabarnya polisi sudah menandai area yang biasa mereka pakai balapan.
Tadi supir Blue Bird juga sempat bercerita kalau pernah ada rekannya yang dihajar massa karena tidak sengaja menabrak pembalap liar di Jl Panjang (daerah Kebon Jeruk Jakarta Barat). Lucu kan para pembalap liar ini, sudah salah eh malah lebih galak. Tidak hanya dihajar massa, taksi Blue Bird itu pun jadi sasaran amuk massa. Polisi lalu lintas harusnya segera turun tangan kalau ada laporan tentang balapan liar kan sudah termasuk tindakan merugikan kepentingan umum. Kalau tidak bakal ada banyak pihak yang bisa dirugikan, pengguna jalan lain tentunya. Kalau mereka yang mati tertabrak mobil sih memang sudah resiko mereka sendiri. Nah yang repot kan pengendara lain yang ikut kena getah balapan mereka.
Jadi hati-hati kalau melintas di jalan KH Mas Mansyur (daerah Tanah Abang) saat malam akhir pekan. Ini bukan HOAX, cuma sharing pengalaman saya untuk Anda.